Evaluasi dan Penanganan Saluran Drainase Terhadap Genangan di Jalan Jaksa Agung Suprapto Kota Malang Menggunakan EPA SWMM 5.2
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2025.005.01.022Keywords:
Evaluasi, Genangan, EPA SWMM, Sumur Injeksi, DrainaseAbstract
Kota Malang terutama di Jalan Jaksa Agung Suprapto hingga Jalan Letnan Jenderal S. Parman sepanjang 2,37 kilometer kerap kali terjadi genangan akibat limpasan air sehingga diperlukan evaluasi kapasitas saluran drainase eksisting sesuai dengan daerah tangkapan air seluas 108 ha. Dalam menganalisa permasalahan genangan dapat dilakukan pemodelan menggunakan aplikasi EPA SWMM 5.2 dengan kala ulang 5 tahun. Hasil simulasi pemodelan menunjukkan bahwa dari 42 saluran drainase, terdapat 11 saluran mengalami luapan air sehingga menimbulkan genangan dan perlu dilakukan perencanaan perubahan dimensi saluran drainase menggunakan bangunan beton pracetak U-Ditch dengan ukuran berbeda tergantung kapasitas air yang dapat ditampung masing-masing saluran dan penerapan bangunan ekodrainase berupa sumur injeksi dengan diameter 1 meter dan kedalaman 10 meter berjumlah 109 sumur yang diletakkan pada lokasi yang berbeda. Dengan adanya penerapan bangunan ekodrainase berupa sumur injeksi dapat mengurangi genangan pada salah satu subcatchment dengan efektivitas sebesar 70,03%. Dari seluruh penanganan genangan tersebut membutuhkan total anggaran biaya sejumlah Rp16,033,070,136.16, dimana terdiri atas perencanaan perubahan dimensi saluran drainase sejumlah Rp15,086,207,944.34 dan perencanaan pembuatan 109 sumur injeksi sejumlah Rp. 946,862,191.82.
References
Lufira. R. D and Asri. C, “Pengelolaan Drainase Kota Berkelanjutan”. Malang: UB Press, 2021
Muliawan. I. W., “Dampak Genangan Air Hujan Terhadap Kondisi Jalan Antasura di Kecamatan Denpasar Timur,” Paduraksa. vol. 8, no. 1, pp. 44-50, 2019.
Ibrahim. M. B., “Diguyur Hujan Deras, Kawasan Klojen Kota Malang Tergenang Banjir,” DetikJatim. Feb 08, 2023. [Online]. Available: DetikJatim, https://www.detik.com/jatim/berita/d-6558792/diguyur-hujan-deras-kawasan-klojen-kota-malang-tergenang-banjir. [Accessed Aug 15, 2023]
Ibrahim. M. B., “17 Titik Terendam Banjir Saat Kota Malang Diguyur Hujan Deras,” DetikJatim. Des 30, 2023. [Online]. Available: DetikJatim, https://www.detik.com/jatim/berita/d-7116917/17-titik-terendam-banjir-saat-kota-malang-diguyur-hujan-deras. [Accessed Jan 09, 2024]
R. Tamimi et al., “Kajian Evaluasi Sistem Drainase Jalan Srikoyo Kecamatan Patrang Kabupaten Jember,” J. Rekayasa Sipil dan Lingkungan., vol. 1, no. 01, p. 18, 2016, doi: 10.19184/jsrl.vli01.3741
R. Lewis and S. Michelle, “Storm Water Management Model User’s Manual Version 5.2,” United State: EPA. 2022.
Soewarno. “Hidrologi Aplikasi Metode Statistik untuk Analisa Data”. Bandung: Penerbit NOVA, 1995
Suripin. “Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan”. Yogyakarta: Andi Offset, 2004
Andawayanti. U et al., “Aplikasi SWMM dalam Perencanaan Drainase Perkotaan”. Malang: UB Press, 2022
Suhardjono. “Naskah Buku Ajar Drainase Perkotaan”. Malang: Jurusan Teknik Pengairan, 2013
Ardiyana. M, “Studi Penerapan Ecodrain Pada Sistem Drainase Perkotaan (Studi Kasus : Perumahan Sawojajar Kota Malang),” vol. 7, no. 2, pp. 295-309, 2016.
Bisri. M, “IDP000040509 tentang Sumur Injeksi,” 2016
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Adinda Sylsi Larasati, Mohammad Bisri, Rahmah Dara Lufira

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See the Effect of Open Access).