Studi Penerapan Metode Rainfall Anomaly Index (RAI) dalam Analisa Kekeringan di Sub Das Widas, Kabupaten Nganjuk
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2025.005.01.045Keywords:
Kekeringan, Rainfall Anomaly Index, Indeks Kekeringan, Peta Sebaran KekeringanAbstract
Pemerintah Kabupaten Nganjuk memetakan 19 desa di lima kecamatan yang mengalami kekeringan tiap musim kemarau. Studi mengenai analisa indeks kekeringan diperlukan untuk mengetahui gambaran tingkat kekeringan di Sub DAS Widas Kabupaten Nganjuk. Perhitungan indeks kekeringan meteorologi menggunakan metode RAI dan data curah hujan Sub DAS Widas yang tersedia tidak mencakup periode 30 tahun yang diperlukan. Oleh karena itu, data curah hujan satelit (CHIRPS) digunakan untuk memperoleh data curah hujan perpanjangan. Analisis kalibrasi dilakukan untuk mengoreksi nilai curah hujan satelit. Persamaan regresi linier dipilih untuk mengoreksi curah hujan satelit pada stasiun hujan pengamatan. Hasilnya menunjukkan bahwa tahun-tahun kering dengan status “Amat Sangat Kering” terjadi pada tahun 1997, 1998, 2003, 2005, 2007, 2018, dan 2019, sedangkan kekeringan dengan status “Sangat Kering” terjadi pada tahun 1996, 2001, dan 2002. Peta sebaran kekeringan menunjukkan bahwa daerah terdampak kekeringan umumnya terjadi di 19 kecamatan, termasuk Bagor, Baron, Gondang, Jatikalen, Kertosono, Lengkong, Loceret, Nganjuk, Berbek, Ngetos, Ngluyu, Ngronggot, Pace, Patianrowo, Prambon, Rejoso, Sawahan, Sukomoro, Tanjunganom, dan Wilangan.
References
Hidayat R. W., Susatya A., & Suhartoyo H., "Analisa Spasial Kekeringan dengan Mengunakan Metode Standardized Precipitation Indeks (SPI) di Bengkulu," Naturalis: Jurnal Penelitian Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, vol. 9, no. 2, pp. 93–108, 2020.
Shewale M. P. & Kumar S., "Climatological features of drought incidences in India," Meteorological Monograph (Climatology 21/2005), National Climate Centre, Indian Meteorological Department, 2005.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Risiko Bencana Indonesia, Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana, 2023.
Rahajeng S., "Analisa Indeks Kekeringan dengan Metode Standardized Precipitation Index (SPI) Pada Sub DAS Widas Kabupaten Nganjuk," Skripsi, Universitas Brawijaya, 2014.
World Meteorological Organization, WMO Statement on the State of the Global Climate in 2016, World Meteorological Organization, 2017.
Soewarno, Hidrologi Aplikasi Metode Statistik Untuk Analisa Data, Bandung: Nova, 1995.
Harto S., Hidrologi Terapan, 2nd ed., Yogyakarta: Biro Penerbit Keluarga Mahasiswa Teknik Sipil, 1994.
Welkis D. F. B. & Harisuseno D., "Evaluasi Pemanfaatan Data Pos Hujan Dan Data Satelit Trmm Dalam Pemodelan," J. Tek. Sumber Daya Air, vol. 2, no. 1, pp. 35–46, 2022.
Raziei T., "Revisiting the Rainfall Anomaly Index to serve as a Simplified Standardized Precipitation Index," J. Hydrol., vol. 602, no. March, p. 126761, 2021.
Rooy V., "A rainfall anomaly index independent of time and space," Notos, vol. 14, pp. 43–48, 1965.
Muarifah A. R., Harisuseno D., & Suhartanto E., "Studi Perbandingan Metode Standardized Precipitation Index (SPI) dan Rainfall Anomaly Index (RAI) untuk Mengestimasi Kekeringan pada DAS Welang," J. Teknol. dan Rekayasa Sumber Daya Air, vol. 1, no. 2, pp. 489–500, 2021.
Soimah D., Harisuseno D., & Wahyuni S., "Pemanfaatan Data Hujan Satelit Untuk Pemetaan Kekeringan Dengan Metode Percent Normal Indeks (PNI) di Sub Das Ngasinan," Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air, vol. 4, no. 1, pp. 742–753, 2024.
Utami A. W., Jamhari, & Hardyastuti S., "El nino, La Nina, dan Penawaran Pangan di Jawa, Indonesia," Jurnal Ekonomi Pembangunan, vol. 12, pp. 257–271, 2011.
Toding J. E., Widagdo S., & Bintoro R. S., "Variabilitas Temperatur Permukaan Laut, Salinitas, dan Curah Hujan Pada Periode El Niño-Southern Oscillation (Enso) di Perairan Selat Madura," Jurnal Riset Kelautan Tropis (Journal Of Tropical Marine Research) (J-Tropimar), vol. 4, no. 1, pp. 52–66, 2022.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ramadhanti Mutiara Irsam, Donny Harisuseno, M. Amar Sajali

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See the Effect of Open Access).