Analisis Keruntuhan Bendungan Nglangon di Kabupaten Grobogan Jawa Tengah Dengan Menggunakan Program Zhong Xing HY21
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jtresda.2025.005.01.025Keywords:
Dam Break, Zhong Xing HY21, Piping, Overtopping, Nglangon DamAbstract
Bendungan Nglangon dibangun pada tahun 1911 oleh Pemerintah Hindia Belanda dan mulai beroperasi sejak tahun 1914. Bendungan Nglangon berada di Desa Kradenan, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah. Karena usia bendungan yang sudah tua, diperlukan analisis mengenai potensi bahaya yang dapat ditimbulkan jika bendungan mengalami kegagalan. Salah satu kegagalan bendungan adalah keruntuhan yang umumnya disebabkan oleh piping dan overtopping. Hasil ananlisis keruntuhan Bendungan Nglangon menggunakan program Zhong Xing HY21 menunjukkan bahwa piping bawah dimana keadaan MAB nya memiliki dampak banjir paling luas. Luas genangan yang terjadi yaitu 3,718 km2 yang tersebar di 8 desa: Desa Kradenan, Desa Sambongbangi, Desa Banjardowo, Desa Kalisari, Desa Sarirejo, Desa Kuwu, Desa Tanjungsari, dan Desa Sendangrejo. Jumlah penduduk terkena risiko sebanyak 1004 jiwa yang semuanya berada di Desa Kradenan sehingga termasuk dalam tingkat bahaya banjir yang sangat tinggi. Sedangkan untuk desa lainnya berada pada tingkat bahaya rendah karena banjir hanya menggenangi area persawahan dan tidak ada penduduk terkena risiko.
References
Asdak. C, Hidrologi serta Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Cetakan Ketiga (revisi). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 2004.
Menteri PUPR Republik Indonesia No.27/PRT/M/2015 mengenai Bendungan Jakarta, 2015
Kemen PUPR BPSDM, Modul Desain Bangunan Pelengkap. Bandung: Pusat Pendidikan dan Pelatihan SDA serta Konstruksi, 2017
L. C. Rachmadan, P. T. Juwono, and R. Asmaranto, “ANALISA KERUNTUHAN BENDUNGAN ALAM WAY ELA MELALUI PROGRAM ZHONG XING HY21 Lutfianto,” Jurnal Teknik Pengairan vol. 7, no. 2002, pp. 1–6, 2015.
Supriyanti, E., Bisri M., and Dermawan V., “Studi Pengembangan Sistem Drainase Perkotaan Berwawasan Lingkungan ", Jurnal Teknik Pengairan, vol. 3, no. 2, pp. 112–121, 2012.
L. M. Limantara, Rekayasa Hidrologi, Revisi. Yogyakarta: ANDI, 2018.
Soewarno, Hidrologi Aplikasi Metode Statistik Untuk Analisa Data. Bandung: Nova ,1995.
Sosrodarsono, S. & Kensaku, T. Bendungan Tipe Urugan. Cetakan Keempat. Bandung: Idea Dharma, 1989.
G. W. Brunner, “Using HEC-RAS for Dam Break Studies, TD-39,” Us Army Corps Eng. Hydrol. Eng. Cent., no. August, p. 74, 2014.
E. V. Aryadi, P. T. Juwono, D. Priyantoro, and R. Asmaranto, “Analisa Keruntuhan Bendungan Gondang Melalui Program Zhong Xing Hy21,” Jurnal Teknik Pengairan vol. 5, pp. 110–118, 2014.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Syifa Allifa Utrujjah, Runi Asmaranto, Andre Primantyo Hermawan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See the Effect of Open Access).